PT. KAOKICKER
Profil Perusahaan: KaoKicker
Nama: KaoKicker
Bidang Usaha: Fashion (khususnya produksi dan penjualan kaos)
Target Pasar: Remaja dan dewasa muda, 15–30 tahun
Saluran Distribusi: Online store (website), marketplace (Shopee, Tokopedia), dan pop-up booth
Tujuan Perancangan Sistem Informasi
- Meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan stok dan transaksi penjualan
- Mengotomatisasi proses bisnis seperti pencatatan penjualan, laporan keuangan, dan manajemen pelanggan
- Memberikan insight terhadap performa produk dan strategi pemasaran melalui dashboard data.
Perancangan Sistem Informasi
a. Modul Utama
- Manajemen Produk: Tambah/Edit/Hapus produk, kategori, stok
- Transaksi Penjualan: Input pembelian, sistem checkout, nota otomatis
- Manajemen Pelanggan: Data pelanggan, histori belanja
- Laporan & Dashboard: Laporan penjualan, stok, tren produk terlaris
- Login/Admin: Hak akses user dan keamanan sistem.
b. Rancangan Alur Sistem (Use Case Sederhana)
1. Admin login
2. Mengelola produk → update stok
3. Mencatat penjualan → sistem otomatis update stok & laporan
4. Melihat laporan → penjualan harian/mingguan/bulanan.
Analisis SWOT KaoKicker
Strategi Bisnis yang Direkomendasikan
- Go Digital: Bangun sistem informasi berbasis web untuk efisiensi dan skalabilitas
- Brand Partnership: Jalin kerja sama promosi dengan komunitas kreatif atau musisi lokal
- Data-driven Marketing: Gunakan data pelanggan dan tren penjualan untuk strategi promosi yang lebih tepat sasaran.
Manfaat Sistem Informasi untuk KaoKicker
Studi Kasus: Implementasi Sistem Informasi di KaoKicker
Latar Belakang
KaoKicker adalah merek lokal yang memproduksi kaos dengan desain unik yang menyasar pasar anak muda.
Selama dua tahun pertama beroperasi, KaoKicker mengalami pertumbuhan penjualan yang cepat,
tetapi menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan stok, pencatatan transaksi, dan evaluasi strategi promosi.
Permasalahan yang Dihadapi
Pencatatan transaksi masih manual, menyebabkan kesalahan perhitungan omzet dan stok.
Keterlambatan restock karena tidak ada notifikasi stok menipis.
Tidak adanya insight pelanggan untuk strategi marketing yang tepat.
Laporan penjualan sulit diakses secara cepat dan real-time.
Solusi
Penerapan Sistem Informasi Terintegrasi
KaoKicker mengimplementasikan sistem informasi berbasis web yang memiliki modul:
- Manajemen Produk & Stok
- Transaksi Penjualan
- Laporan Keuangan Otomatis
- Dashboard Penjualan
- CRM (Customer Relationship Management) sederhana.
Hasil yang Diperoleh
Efisiensi waktu kerja meningkat 40%, terutama dalam pelacakan stok dan pembuatan laporan.
Penjualan meningkat 25% setelah kampanye promosi berbasis data pelanggan.
Kesalahan pencatatan berkurang 90%, karena sistem otomatisasi.
Manajemen lebih cepat dalam mengambil keputusan, berdasarkan dashboard penjualan mingguan.
Kesimpulan
Studi kasus KaoKicker menunjukkan bahwa sistem informasi tidak hanya memperlancar operasional, tetapi juga meningkatkan strategi bisnis melalui data-driven decision making.
Daftar pustaka
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing Management (15th ed.). Pearson Education.
Porter, M. E. (2008). Competitive Strategy: Techniques for Analyzing Industries and Competitors. Free Press.
Sutabri, T. (2012). Analisis Sistem Informasi. Andi Offset.
Suryadi, K., & Ramdhani, M. A. (2014). Sistem Pendukung Keputusan. CV Unpad Press.
Fatta, H. A. (2007). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.
Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2020). Management Information Systems: Managing the Digital Firm (16th ed.). Pearson Education.
O’Brien, J. A., & Marakas, G. M. (2011). Management Information Systems (10th ed.). McGraw-Hill.
Heizer, J., Render, B., & Munson, C. (2020). Operations Management (13th ed.). Pearson.
Dinas Perindustrian Republik Indonesia. (2023). Tren Industri Fashion Lokal di Era Digital. https://www.kemenperin.go.id
Shopify Blog. (2023). How to Start a T-Shirt Business: A Beginner’s Guide. https://www.shopify.com/blog/t-shirt-business
Komentar
Posting Komentar